Feature

Fiancée of Lion Air crash victim takes wedding photos alone

An Indonesian woman who lost her fiance in the Lion Air plane crash went to her wedding day photo shoot alone to fulfill his last wish to her. The couple was supposed to get married in less than two weeks when the unfortunate incident happened and they had already picked the bridal gown and rings day prior to it.

Intan Indah Syari was supposed to get married on November 11 to her fiance Rio Nanda Pratama at Pangkal Pinang, but the latter was unfortunately one of the passengers of the Lion Air flight JT 610 that crashed on October 29.

According to ABC, Pratama, a medical doctor, went to Jakarta for a 3-day training and was on his way home to Pangkal Pinang when the plane crashed into the Java Sea.

Indonesian media reports then said that Pratama had one last wish to Syari before he flew to Jakarta.

“If I don’t return before November 11, still wear the dress I chose. Make yourself beautiful and ask for a fresh white rose. Then take a lovely photo and send it to me,” Pratama reportedly told his fiancee.

Pratama’s mother even recalled that her son seemingly did not want to leave for Jakarta and kept hugging Syari at the airport, not knowing that it will be their last time together.

When the crash happened, Syari then took to Instagram to post throwback photos of her and Pratama as a way to remember him.

View this post on Instagram

Sekarang banyak yang ingin tahu kisahku, dengan lelaki yang telah mengisi hari2 ku selama 13 tahun, dia adalah Rio nanda pratama cinta pertamaku, mungkin kalau teman yang satu sekolah dengan kami sudah tau kisah kami. Kalau orang yang baru mengenal kami akhir2 ini atau yang melihat video dan foto melalui ig pribadi ku, mungkin banyak berasumsi ini dan itu, kisah cinta kami memang banyak sekali cobaan, sampai ada pihak ketiga, keempat, kelima, keenam dan seterusnya dan aku tau siapa saja dan ceritanya seperti apa karena dia sangat terbuka dengan ku, jadi sebelum diceritakan aku sudah tau ceritanya dan akhirnya Rio benar2 memilihku untuk menjadi pendamping hidupnya, dan dia memilihku untuk terakhir kalinya menjadi kan ku benar2 cinta sejati dalam hidupnya. Jadi untuk orang2 di luar sana ada yang berpikiran negatif atau nyinyir dan tidak tahu kisah yang sebenarnya, please stop cerita2 hal2 yang negatif karena itu membuat saya pribadi sangat terpukul, terlebih kehilangan orang yang sangat saya cintai dan sungguh berarti dalam hidup saya???

A post shared by Iis (@intansyariii) on

As a way to honor her promise to her late fiance, she called her family, friends, and wedding organizer on the day of her wedding and organized a photo shoot.

In one of the photos, Pratama’s younger sister posed with the bride in place of the groom.

“For you my lover Rio Nanda Pratama, thank you for giving me a sister who is so great, strong, smart, merciful and kind, just like you,” she wrote on Instagram.

“Even though you were not next to me yesterday your loyal sister accompanied me to carry out your last most beautiful request. I know you are happy there in eternity that surely everyone desires. Know that our love for you will not diminish at all, we love you forever.”

Syari said that she will continue to smile for her husband and that she will remain strong despite what happened.

Take a look at her beautiful photos below.

View this post on Instagram

Intan Indah Syari. Wanita hebat dan kuat.. Sangat tegar. Teringat 2 minggu lalu, tepat tgl 29 Oktober 2018, Bangka Belitung berduka. Jatuhnya pesawat Lion Air JT610 menyisakan duka tersendiri bagi Intan. Adapun dr. Rio Nanda Pratama, calon suami @intansyariii.. seseorang yg telah mengisi hari2 Intan selama 13 tahun lamanya. Telah mengenal sejak SMP.. berteman, bersahabat, mjd teman dekat, dan akhirnya sepasang kekasih yg mempunyai mimpi akan menikah tepat di tgl 11 November 2018. Tapi, Allah berkehendak lain.. tepat 2 minggu sebelum Ijab Qabul diucapkan, Rio telah terlebih dahulu dipanggil menghadap Allah Swt dgn cara n kejadian yg tak pernah kita duga. (Semoga Allah menghapus dosa2ny dan menempatkan Rio di surgaNya. Aamiin). 4 hari sebelum kejadian, tepatnya hari Rabu, Intan n Rio dtg ke galery Adiela WO utk fitting baju akad. Rio memilih 1 baju dr 2 kebaya putih yg dicoba oleh Intan. Kemudian sebelum keberangkatan Rio hr Jumat ke Jakarta yg akan menghadiri seminar mewakili tempatnya bekerja.. Rio telah berpesan 1 hal kepada Intan. Diiringi bercandaan yg sangat memilukan hati. "Seandainya nanti saya tidak kembali tgl 11 November 2018, kamu tetap pakai baju akad yg telah saya pilihkan kemarin. Didandan cantik. Minta mawar putih segar ke yuk Sheila (saya, sbg WO). Dan berfoto lh yg bagus. Nanti fotonya kirim ke saya." Dan sungguh tak pernah Intan maupun kami semua duga, bahwa itu adalah pesan terakhir dr Rio. Dan saya, hr ini tpt tgl 11 November 2018 melaksanakan permintaan terakhir alm. Bertempat di Adiela Galery walau dgn hati pilu n teriris-iris.. Ini harus dan wajib dilaksanakan. Intan, wanita yg hebat dan kuat… dgn tegar menjalani semua proses. Make up, henna, smp foto semua dilalui dgn ikhlas ditemani oleh sahabat2nya.. berfoto sendiri n bersama sahabat2 terasa sedikit mengurangi beban berat.. Selamat jalan dr. Rio Nanda Pratama.. Ini Intan, calon istrimu. Terlihat anggun dalam balutan kebaya putih dan mawar putih segar yg kamu minta. Selamat beristirahat dan semoga husnul khotimah. Terima kasih kpd team yg juga berusaha tegar hari ini ?? (Foto asli no edit) [email protected] ? @indra_permana_88 for @iluxio ? @nurulmehndi ? @adielagalery

A post shared by Adiela Organizer (@adielaorganizer.bangka) on

Related Articles

Back to top button